Jumat, 02 Maret 2012

Kebohongan SBY

KEBOHONGAN PERTAMA :
===================

Perkataan :
SBY berkata, saya dikeroyok oleh banyak orang.

Fakta :
Justru SBY dan kubunya yang mengeroyok JK-Win dan Mega-Prabowo
Kubu SBY terdiri dari Partai Demokrat,PKS,PAN,PPP,PBB Plus 24 Partai-Partai Kecil

KEBOHONGAN KEDUA
===============
Perkataan :
SBY akan berusaha memenangi Pemilihan Presiden dengan cara yang jujur dan ksatria.

Fakta :
15 orang Komisaris BUMN dijadikan sebagai Anggota atau Ketua dari Tim Sukses SBY. Itu jelas-jelas melanggar ketentuan dan aturan.
Begitu tahu kebohongan terungkap, buru-buru merubah daftar 15 orang tersebut.
Jelas-jelas bukan sikap yang ksatria.
Kalau saja tak ada yang teriak-teriak pasti deh 15 orang Komisaris itu tetap berada di jajaran Tim Sukses SBY.
Dan bisa jadi Kemenangan Partai Demokrat TIDAKLAH KSATRIA karena didukung oleh 15 orang Komisaris BUMN-BUMN tersebut.


KEBOHONGAN KETIGA
================
Perkataan :
SBY akan berusaha memenangi Pemilihan Presiden dengan cara yang jujur dan ksatria.


FAKTA :
Sejumlah Rektor dan Dosen PNS dijadikan sebagai Tim Sukses SBY
Entah itu Rektor ITB, UI, UGM dll
Entah itu Dosen seperti Chatib Basri, Muh.Ikhsan, dll
Jelas-jelas ada larangan bahwa PNS tak boleh berkampanye
Kalaupun kampanye juga wajib mengundurkan diri dari PNS/Dosen/Rektor
(seperti yang dilakukan oleh Amien Rais di tahun 2004)

Perkataan SBY sangat-sangat tak sesuai dengan sifat Ksatria
Menghalalkan segala Cara untuk meraih kemenangan.



KEBOHONGAN KEEMPAT
==================
Perkataan :
SBY akan berusaha memenangi Pemilihan Presiden dengan cara yang jujur dan ksatria.


FAKTA :
Staf khusus dan Staf Ahli yang digaji oleh Negara melakukan kampanye
padahal itu ada Aturan yang melarang.
Presiden yang katanya bergelar Doktor tapi kok melanggar aturan.
Andi Mallarangeng itu Staf Khusus Kepresidenan dan tak boleh berkampanye
Rizal Mallarangeng itu Staf Ahli Menko Kesra dan tak boleh berkampanye
tapi segalanya dilanggar.
Benar-benar menghalalkan segala cara untuk meraih kemenangan.



KEBOHONGAN KELIMA
================
Perkataan :
SBY akan berusaha memenangi Pemilihan Presiden dengan cara yang jujur dan ksatria


FAKTA :
Menggunakan kesempatan Peresmian Jembatan Suramadu sebagai ARENA KAMPANYE. Banyak Baliho-baliho SBY yang terpampang di berbagai Sudut Jembatan.
Kalau SBY benar-benar Ksatria maka tak akan berlaku seperti itu deh !

KEBOHONGAN KEENAM
================
SBY akan berusaha memenangi Pemilihan Presiden dengan cara yang jujur dan ksatria


FAKTA
Melakukan Kampanye Terbuka di luar jadwal
Berulang kali selalu bilang bahwa Kampanye di Hall PRJ itu hanya intern belaka.
Intern kok jauh-jauh waktu sudah mengkontak berbagai Stasiun Televisi
Reporter Stasiun Televisi disuruh meliput mulai dari Acara Gladi Resik.
Kalau memang berjiwa ksatria dan jujur pasti tak akan melakukan hal seperti itulah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar